Fans Page

Saturday, March 17, 2012

Gaun Batik Untuk Pernikahan


Saqueena Kioko Haruko - Bagi masyarakat umum, gaun pernikahan modern yang dikenal biasanya berwarna putih. Tanpa memiliki motif, gaun ini cenderung menggunakan manik-manik, bordir, atau payet di permukaannya.

Konsep gaun pengantin yang itu-itu saja membuat desainer muda Ristya Stefanie memunculkan sesuatu yang berbeda. Ristya menciptakan gaun pernikahan berkonsep batik. Bukan kain batik sebagai bawahan atau sarung untuk paduan kebaya pernikahan yang ditawarkan Ristya, melainkan kain batik yang disulap menjadi gaun pengantin.

 

Di gaun itu dia juga tidak hanya mengaplikasikan batik pada sebagian permukaan. Dari sisi atas gaun, rok, sampai ke buntutnya, Ristya menggunakan kain batik. "Kain batik itu milik Indonesia, kenapa orang Indonesia tidak menggunakan batik di hari spesialnya," kata Ristya, Rabu, 22 Februari 2012.

Biar tidak melulu warna putih, Ristya pun berani bermain warna. Dari tujuh gaun pernikahan ala batik yang diciptakannya, hampir semua bernuansa jauh dari putih. Seperti biru, hijau, marun, dan emas. "Ada satu gaun yang tetap putih tapi bagian roknya disisipkan kain batik," ujarnya.

Agar bentuk gaun pernikahan batik layaknya gaun modern, perempuan 25 tahun itu tidak menggunakan batik tulis atau kain katun. Yang dia pakai adalah batik cap di atas kain sutra atau satin. Kenapa menggunakan batik cap? "Kalau batik tulis, kainnya lebih kaku. Jadi bentuk gaun tidak bisa jatuh seperti gaun pernikahan modern," ujarnya.

Ristya tidak membeli material batiknya di pasar kain biasa. Dia memiliki sejumlah perajin batik yang dapat melayani pesanan motif dan warna sesuai dengan pilihannya. Karena itu batik Ristya tidak mempunyai kembaran di pasaran batik.

Paling bingung, kata Ristya, kalau ada yang memesan warna kain yang aneh-aneh seperti baby pink. "Warna itu tidak bisa didapat karena satu kain batik itu dicelupin berbagai warna, susah," ujarnya.

Konsep gaun pengantin batik ini telah populer di masyarakat Surabaya dan Yogyakarta. Kini Ristya mencoba merambah ke pasar Jakarta. Untuk sebuah gaun pengantin Ristya melepaskannya dengan harga sewa sekitar Rp 10 juta dan Rp 30 juta jika memesan secara khusus.

Meski berkonsep modern, gaun buatannya bisa dipadankan dengan konde Jawa yang menggunakan rias paes atau jilbab. "Gaun memang modern, tapi karena batik jadi bisa tetap tradisional," ujarnya.


Motif batik tradisional klasik umumnya memiliki makna filosofis. Bahkan ketika kita berkunjung ke daerah Jawa Tengah dan Yogyakarta, setiap gambar memiliki makna. Beberapa jenis motif batik memiliki makna sakral dan penuh harapan bagi upacara pernikahan, antara lain:
batik pekalongan


Sawitan Kembar
Sawitan Kembar adalah motif sepasang batik yang sama dan dikenakan oleh kedua mempelai dalam upacara pernikahan. Motifnya antara lain Sido Mukti, Sido Asih, Sido Mulyo, dan Sido Luhur.

Sido Mukti
Dalam bahasa Jawa, Sido berarti terus menerus atau menjadi; sedangkan Mukti berarti hidup berkecukupan dan kebahagiaan. Makna dari motif ini adalah harapan akan masa depan yang baik dan penuh kebahagiaan bagi kedua mempelai.


Sido Asih
Selain Sido Mukti terdapat pula motif Sido Asih yang juga dipenuhi dengan harapan filosofis bagi kedua mempelai. Asih dalam bahasa Jawa berarti kasih sayang. Makna dari motif Sido Asih adalah harapan akan masa depan yang penuh kasih sayang.

Sido Mulyo
Motif yang tak kalah populer adalah Sido Mulyo yang berarti kehidupan dalam kemuliaan.

Sido Luhur
Sedangkan motif Sido Luhur yang berarti dalam hidup dengan senantiasa berbudi luhur.

Ratu Ratih-Semen Rama
Ratu Ratih dan Semen Rama bukan merupakan batik kembar sepasang (sawitan), namun kedua motif ini biasa dipakai oleh pasangan pengantin sebagai perlambang kesetiaan seorang istri kepada suaminya.

Truntum
Bagi kedua orangtua mempelai, juga terdapat motif khusus yang sarat harapan antara lain Truntum. Truntum bisa juga diartikan sebagai menuntun. Makna motif batik Truntum adalah menuntun kedua mempelai dalam memasuki lika-liku kehidupan berumah tangga.

Sido Wirasat
Wirasat berarti nasehat. Dalam motif Sido Wirasat terdapat juga kombinasi motif truntum di dalamnya. Motif ini melambangkan orangtua yang aka selalu memberi nasehat dan menuntun kedua mempelai dalam memasuki kehidupan berumahtangga.
»»  NEXT...

Thursday, March 15, 2012

Manfaat Musik Bagi Tubuh

http://saqueena-shin.blogspot.com Sebuah studi menunjukkan, mendengarkan lagu dapat memberikan efek pada beberapa bagian otak, yang bertanggung jawab terkait memori dan pengelihatan. Apa saja ya kegunaannya?


 
1. Meningkatkan suasana hati (Mood)
Reaksi orang ketika mendengarkan musik umumnya berbeda-beda. Tetapi, apapun pilihan musik Anda, sebuah penelitian 2011 di Kanada, yang diterbitkan jurnal
Nature Neuroscience menunjukkan bahwa mendengar musik favorit Anda dapat membantu mencairkan suasana hati yang buruk.


Penelitian di
McGill University Montreal menunjukkan bahwa mendengarkan musik dapat memicu pelepasan hormon dopamin.


"Otak sangat rumit - ada banyak unsur yang terlibat dalam menciptakan perasaan senang - tidak mengherankan jika ada penelitian yang menunjukkan bahwa pelepasan dopamin berhubungan dengan perasaan senang," kata Bridget O'Connell, kepala informasi dari
Mental Health Charity Mind .


2. Fokus
Ini memang sedikit aneh, tetapi bukti menunjukkan bahwa mendenggarkan musik dapat membantu Anda untuk berkonsentrasi. Sebuah alat 'digital tonic' yang biasa disebut Ubrain, mengklaim dapat membantu pikiran fokus serta rileks.


Aplikasi ini didasarkan pada binaural beats (yang dapat merangsang aktivitas tertentu di otak) sehingga membantu Anda untuk meningkatkan energi, pikiran dan meningkatkan mood saat mendengarkan musik favorit.


"Dengan membantu korteks otak menghasilkan gelombang tertentu, kita dapat menginduksi beberapa bagian pada otak tetap terjaga, tergantung pada tujuan yang ingin kita lakukan," jelas Paris psikolog klinis dari
Brigitte Forgeot .


3. Tingkatkan daya tahan tubuh
Mendengarkan musik tertentu sebenarnya bisa membantu Anda berlari lebih cepat. Sebuah studi di
Brunel University , London Barat telah menunjukkan bahwa musik dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh sebesar 15 persen, meningkatkan semangat dan efisiensi energi 1-2 persen.


Sebaiknya, pilihlah lagu yang sesuai dengan tempo olahraga Anda. Mendengarkan musik sambil olahraga akan memberikan efek metronomik pada tubuh, sehingga memungkinkan Anda untuk berolahraga lebih lama.


4. Kesehatan mental lebih baik
Musik dapat menjadi pengobatan yang efektif dan positif bagi orang-orang berurusan dengan kondisi kesehatan mental.


"Ada dua cara berbeda yang digunakan dalam terapi musik: baik sebagai sarana komunikasi dan ekspresi diri atau untuk kualitas inheren restoratif atau penyembuhan," kata Bridget O'Connell.


5. Redakan stres
Riset tahun 2011 dari lembaga sosial kesehatan mental menunjukkan, hampir sepertiga orang mendengarkan musik untuk memberikan semangat ketika sedang bekerja. Dan satu dari empat orang mengaku bahwa mereka mendengarkan musik saat perjalanan ke tempat kerja untuk membantu mengatasi stres.


6. Perawatan pasien
Musik benar-benar dapat memiliki dampak positif yang signifikan pada pasien dengan penyakit jangka panjang, seperti penyakit jantung, kanker dan kondisi pernapasan.


Banyak percobaan telah menunjukkan bahwa musik dapat membantu menurunkan detak jantung, tekanan darah dan membantu meredakan rasa sakit, kecemasan dan meningkatkan kualitas hidup pasien.


"Musik dapat sangat berguna bagi seseorang yang berada dalam situasi di mana mereka telah kehilangan kontrol dari lingkungan eksternal mereka," kata dr Williamson.

http://saqueena-shin.blogspot.com/
»»  NEXT...

Tuesday, March 13, 2012

Kebaya Icon Indonesia



   Indonesia menyimpan warisan budaya yang tak ternilai harganya. Dengan keanekaragaman suku bangsa yang ada,masing-masing memiliki adat istiadat tersendiri, membuat aneka pernak-pernik kebudayaannya-pun menjadi kian beragam. Salah satu hasil budaya tersebut adalah berupa KEBAYA, yang telah dijadikan sebagai busana nasional. Kebaya hadir diantara manifestasi budaya yang lain, seperti halnya pakaian adat berbagai suku di Indonesia. Puluhan tahun silam, model kebaya hanyalah terlihat sangat “biasa”, apalagi jika kita melihat dalam sejarah masa lampau, seperti halnya di Era Kartini. Saat itu, “image” kita tentang kebaya hanyalah merupakan baju daerah biasa yang pemakaiannya diselaraskan dengan kain panjang bermotif yang umumnya berasal dari Jawa. Oleh karena penampilan secara keseluruhan tanpa menggunakan banyak detail yang menarik, akhirnya kita sebagai wanita merasa enggan memakai kebaya. Perasaan ini timbul karena dengan memakai kebaya, maka akan terkesan “kuno”.

Sebagai bukti sumbangsih & kecintaan, demi melestarikan serta mengembangkan hasil kebudayaan bangsa Indonesia, rumah mode Royal Sulam by Amy Atmanto menyelenggarakan fashion show kebaya dengan tema: Cinta Kami Pada Kebaya ‘Our Eternal Love in Romancing History’. Acara ini diselenggarakan pada 2 Mei 2006, bertempat di Boulevard Lounge, Hotel Nikko Jakarta. Royal Sulam merupakan rumah mode yang mengambil spesialisasi pada payet, bordir, gaun, & kebaya. Lewat rancangannya, Amy menginginkan agar kaum wanita Indonesia lebih mencintai budaya busana berkebaya. Saat ini, keberadaan kebaya bukan lagi menjadi busana yang old fashioned.

Dengan modifikasi yang baik melalui haute couture cutting dan detail pelengkapnya, menempatkan kebaya menjadi suatu busana yang glamour, anggun, & berwibawa. Tersirat ada kekuatan magis yang sulit dijabarkan namun energinya sangat jelas terlihat. Pada akhirnya, kita sebagai wanita akan sangat bangga & percaya diri mengenakan kebaya. Amy juga berharap agar eksistensi kebaya mendapatkan tempat tersendiri di hati wanita Indonesia, sama halnya ketika wanita Jepang bangga saat memakai kimono ataupun wanita India yang percaya diri saat memakai saree.

Beragam kebaya cantik aneka warna diperagakan oleh selebriti Indonesia pecinta kebaya. Mereka adalah: Nadine Chandrawinata (Puteri Indonesia 2005), Annisa Trihapsari, Marini Zumarnis, Nova Eliza, Cut Memey, Ussy Susilawaty, Yati Octavia, Diana Pungky, Happy Salma, Yuni Sulistiawati, & Gracia Indri. Turut serta tampil adalah Susana S – salah satu pejabat di kepolisian.Dalam balutan kebaya yang santun, mereka semua tampil elegan, glamour, sekaligus cantik, berkat sapuan kosmetik Mustika Ratu, dalam trend terbaru 2006, Swarna Swarga. Warna-warna ini yang terinspirasi dari keindahan taman surgawi dengan beragam puspa dan bidadari-bidadari yang jelita.

Sopan, elegant, charming, berkarakter…, merupakan kata-kata yang tepat bagi kebaya Royal Sulam by Amy Atmanto ini. Dalam lima tahun berkiprah, hasil karya Amy telah menembus pasaran Singapore, Brunei, & Malaysia. Dengan sentuhan imajinasi serta kreasi terhadap garis-garis (couture) pada setiap lekuk tubuh si pemakai, terciptalah suatu keindahan kebaya yang mewah, anggun, dan sangat berwibawa. Keunikan hasil karya Amy ini dapat juga terlihat dari paduan warna, detail motif/payet yang dipilih serta padanan garis pola. Semua itu dibuat sesuai dengan karakter dan psikologi si pemakai. Dengan cara-cara seperti ini, aura si pemakai kebaya akan “muncul” & terpancar penuh pesona. Hal ini disebabkan oleh karena kebaya bukan semata jenis busana, tapi lebih merupakan jiwa, yang akan “berbicara” pada setiap pemakainya.

Setiap orang memiliki aura yang berbeda. Untuk menemukan sesuatu yang spesial dalam diri individu, diperlukan pengenalan yang mendalam, sebelum memutuskan desain kebaya yang paling cocok untuk orang tersebut. Lewat kepribadian, pembawaan dan selera, akan tercipta kebaya yang mencerminkan karakter jiwa pemakainya. Di Royal Sulam by Amy Atmanto ini, busana tersedia berdasarkan pesanan (made by order), setelah melalui beberapa tahap, seperti penyesuaian kepribadian / karakter, warna kulit, postur tubuh, motif, dan lainnya. Dengan demikian, setiap customer akan mendapatkan pelayanan yang maksimal agar hasil yang diinginkan dapat tercapai sempurna. Tak hanya dari segi kebaya, namun unsur pelengkap seperti asesoris dan sepatu harus turut mencerminkan karakter orang tersebut. Pada akhirnya kita menyadari, dengan berbagai keistimewaannya, maka pantas dikatakan bila kebaya merupakan fashion icon Indonesia yang patut kita banggakan.
»»  NEXT...

Link Otomatis

Red Bow Tie